Kamu sedang menampilkan dokumentasi untuk Kubernetes versi: v1.22
Kubernetes v1.22 dokumentasi sudah tidak dirawat lagi. Versi yang kamu lihat ini hanyalah snapshot statis. Untuk dokumentasi terkini, lihat versi terbaru.
Menambahkan Entry pada /etc/hosts Pod dengan HostAliases
Menambahkan entri pada berkas /etc/hosts Pod akan melakukan override resolusi hostname pada level Pod ketika DNS dan opsi lainnya tidak tersedia. Pada versi 1.7, pengguna dapat menambahkan entri yang diinginkan beserta field HostAliases pada PodSpec.
Modifikasi yang dilakukan tanpa menggunakan HostAliases tidaklah disarankan karena berkas ini diatur oleh Kubelet dan dapat di-override ketika Pod dibuat/di-restart.
Isi Default pada Berkas Hosts
Misalnya saja kamu mempunyai sebuah Pod Nginx yang memiliki sebuah IP Pod:
kubectl run nginx --image nginx --generator=run-pod/v1
pod/nginx created
Perhatikan IP Pod tersebut:
kubectl get pods --output=wide
NAME READY STATUS RESTARTS AGE IP NODE
nginx 1/1 Running 0 13s 10.200.0.4 worker0
File hosts
yang ada akan tampak sebagai berikut:
kubectl exec nginx -- cat /etc/hosts
# Berkas hosts yang dikelola Kubernetes
127.0.0.1 localhost
::1 localhost ip6-localhost ip6-loopback
fe00::0 ip6-localnet
fe00::0 ip6-mcastprefix
fe00::1 ip6-allnodes
fe00::2 ip6-allrouters
10.200.0.4 nginx
Secara default, berkas hosts
hanya berisikan boilerplate alamat IP IPv4 and IPv6 seperti
localhost
dan hostname dari Pod itu sendiri.
Menambahkan Entri Tambahan dengan HostAliases
Selain boilerplate default, kita dapat menambahkan entri pada berkas
hosts
untuk melakukan resolusi foo.local
, bar.local
pada 127.0.0.1
dan foo.remote
,
bar.remote
pada 10.1.2.3
, kita dapat melakukannya dengan cara menambahkan
HostAliases pada Pod di bawah field .spec.hostAliases
:
apiVersion: v1
kind: Pod
metadata:
name: hostaliases-pod
spec:
restartPolicy: Never
hostAliases:
- ip: "127.0.0.1"
hostnames:
- "foo.local"
- "bar.local"
- ip: "10.1.2.3"
hostnames:
- "foo.remote"
- "bar.remote"
containers:
- name: cat-hosts
image: busybox
command:
- cat
args:
- "/etc/hosts"
Pod ini kemudian dapat dihidupkan dengan perintah berikut:
kubectl apply -f hostaliases-pod.yaml
pod/hostaliases-pod created
Perhatikan IP dan status Pod tersebut:
kubectl get pod --output=wide
NAME READY STATUS RESTARTS AGE IP NODE
hostaliases-pod 0/1 Completed 0 6s 10.200.0.5 worker0
File hosts
yang ada akan tampak sebagai berikut:
kubectl logs hostaliases-pod
# Berkas hosts yang dikelola Kubernetes
127.0.0.1 localhost
::1 localhost ip6-localhost ip6-loopback
fe00::0 ip6-localnet
fe00::0 ip6-mcastprefix
fe00::1 ip6-allnodes
fe00::2 ip6-allrouters
10.200.0.5 hostaliases-pod
# Entries added by HostAliases.
127.0.0.1 foo.local bar.local
10.1.2.3 foo.remote bar.remote
Dengan tambahan entri yang telah dispesifikasikan sebelumnya.
Kenapa Kubelet Melakukan Mekanisme Manajemen Berkas Hosts
?
Kubelet melakukan proses manajemen
berkas hosts
untuk setiap container yang ada pada Pod untuk mencegah Docker melakukan
modifikasi pada berkas tersebut
setelah kontainer dihidupkan.
Karena sifat dari berkas tersebut yang secara otomatis di-manage,
semua hal yang didefinisikan oleh pengguna akan ditimpa (overwrite) ketika berkas
hosts
di-mount kembali oleh Kubelet ketika ada kontainer yang di-restart
atau Pod di-schedule ulang. Dengan demikian tidak dianjurkan untuk
memodifikasi berkas tersebut secara langsung.